7 Tips Memilih Vape yang Tepat untuk Pemula ala Fatriio
Buat para newbie atau yang disebut juga dengan pemula yang baru akan mencoba membeli, memiliki, dan merasakan sensasi vape, mungkin kamu masih bingung dalam memilih vape yang oke, terbaik, dan tepat untuk kamu.
Yang namanya pemula, ya wajar saja bila kamu masih kebingungan untuk menentukan vape mana yang cocok kamu. Maka dari itu, tidak ada salahnya untuk banyak-banyak mencari tahu berbagai informasi terkait vape, sebelum kamu memutuskan untuk membelinya.
Nah, untuk memilih vape juga tidak sembarangan sih. Berikut beberapa cara atau tips untuk memiliih vape yang cocok buat kamu para pemula.
1. Ketahui perbedaan jenis vape
Untuk vape, ada dua yang biasa dipakai, dan kamu tinggal memilih berdasarkan selera. Ada dua jenis vape, yaitu boxmod menggunakan RDA, dan electrical mod yang menggunakan SUBOHM TANK. Perbedaannya adalah, untuk boxmod yang menggunakan RDA, kamu harus membuat coil dan memasukkan kapasnya, lalu diteteskan dengan liquid yang kamu suka.
Baca juga Baca Juga : Rekomendasi 5 Korek Zippo Orisinil di Bawah 600 Ribuan
Sedangkan electrical mod dengan SUBOHM TANK memiliki tabung atau tangki yang bisa menampung liquid sebangak 2-4ml dan enggak perlu meneteskan liquid ke kapas seperti pada boxmod yang menggunakan RDA. Ada chip di dalamnya untuk pembakaran vape kamu. Untuk electrical mod ini, liquidnya bisa sampai untuk dipakai setengah hari, gengs. Nah, pilihan kamu tergantung selera aja sih sebenarnya. Mau ribet dan eksperimen dengan coil, atau mau terima jadi dengan mod yang lebih simple? Asapnya sama-sama ngebul, kok.
2. Sesuaikan dengan bujet
Sebelum membeli vape yang kamu mau, kamu harus memperhatikan bujet dulu. Rela mengeluarkan uang berapa nih buat beli vape ini? Setelah menghitung bujet, baru kamu cari vape yang sesuai dengan bujet. Intinya sih sesuaikan bujet yang kamu miliki dengan vape yang kamu inginkan. Bila lebih mahal, kami bisa menabung dulu sementara waktu, atau cari yang harganya lebih murah.
Buat yang nggak mau ribet, ini rekomendasi paket ngebul yang oke
3. Baca dulu review-nya
Sebelum membeli, kamu harus rajin mencari tahu mengenai detail device yang kamu inginkan. Baca dan perhatikan review vape yang kamu iginkan. Pastikan kamu tahu harganya berapa, device tipe apa, dan sebagainya. Jangan sampai uang kamu kurang saat membeli, atau malah kecewa setelah membeli karena enggak terlalu memahami device yang kamu beli tersebut.
4. Ketahui liquid dan kegunaannya
Nah, dari tadi bahas device, sekarang bahas liquid yang tidak bisa dipisahkan dari vape. Liquid ini adalah cairan yang digunakan untuk menghasilkan uap saat kamu nge-vape, dan semuanya berbahan dasar food grade atau aman untuk di konsumsi tubuh. Rasanya ada banyak banget pilihan. Mulai dari rasa yang fruity atau rasa buah-buahan, hingga rasa creamy seperti rasa donat, cake dan sebagainya.
Biar nggak penasaran, cobain nih rekomendasi liquidnya
5. Pilih baterai yang cocok
Nah, vape tentunya butuh baterai biar bisa menyala. Kamu harus pintar-pintar memilih baterai. Ukuran baterai vape adalah 18650, pilih baterai yang aman 2500mha-3500mha, dan 3,7 v dengan 25-35 ampere.
Rekomendasi baterai vape yang awet
6. Pilih charger yang digunakan dengan benar
Sama halnya dengan baterai, charger yang kamu gunakan juga harus benar. Charger enggak bisa asal milih. Pastikan charger tersebut memang untuk baterai 18650. Karena, baterai tipe tersebut enggak bisa dipakai dengan charger lain.
Charger vape yang fast charging nih
7. Mengetahui OHM/Resistance
Di vape itu ada yang namanya OHM dan merupakan resistance pembakaran dari si rokok elektrik yang kamu pakai. Kamu enggak boleh asal pakai, kamu harus pelajari berapa resistance-nya sebelum membeli.