Pod Aio Pakai Liquid Apa? Ini Dia Jawaban Tepatnya!
Vaping sekarang makin naik daun dan telah jadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia. Akan tetapi, masih banyak pula yang bingung POD AIO pakai liquid apa agar cocok saat digunakan. Sebelum mengenal tipe liquidnya, ketahuilah bahwa AIO dan POD merupakan dua hal yang berbeda. Yuk, simak informasi lengkapnya berikut ini.
Kenali Bedanya AIO dan POD
- Ukurannya
Dari segi ukurannya, AIO memiliki ukuran lebih besar sebab di dalamnya terdapat komponen lebih kompleks disertai slot baterai tambahan. Sementara itu, POD punya bentuk lebih ringkas, kecil, lekat dengan kesan portable sehingga mudah dibawa oleh penggunanya seperti yang sering anda lihat belakangan ini.
- Cartridge dan coil
Jika dilihat dari sisi cartridge dan coil, POD hampir rata-rata dibuat menyatu atau terpisah. Namun pada AIO kedua komponen tersebut dipisah dan ukurannya lebih besar dibanding cartridge pada POD.
- Harga
Soal harga, AIO dijual dengan harga lebih tinggi dikarenakan komponen dalam kompleks, tersedia slot baterai, atau bisa dikatakan ini adalah versi premiumnya dari POD jadi seringkali dipakai oleh mereka yang berpengalaman.
Sedangkan POD memiliki harga lebih terjangkau sebab desainnya yang simple, anti ribet, fiturnya terbatas, serta cocok digunakan para pemula.
Tipe Liquid untuk AIO dan POD
Selanjutnya membahas soal tipe liquid yang kerap dipertanyakan. Mana yang cocok untuk masing-masing alat vaping tersebut?
- Salt nic
Pertama, tipe liquid salt nic lebih pas digunakan pada POD dikarenakan resistensi coil cenderung tinggi dengan power yang rendah. Liquid ini rasanya kurang kuat dibandingkan jenis freebase, tetapi nikotinnya tinggi mulai 15-50 mg.
Pengemasan liquidnya juga variatif ada dari botol 15 ml, 30 ml, hingga 60 ml.
- Freebase dan salt nic
Kemudian khusus AIO, jenis liquid yang anda gunakan bisa freebase maupin salt nic sebab AIO didukung resistensi coil dan power dalam fiturnya.
Liquid tipe freebase punya rasa beragam tetapi kuat dan kadar nikotin rendah berkisar 3-12 mg.
Nah, itulah penjelasan singkat seputar perbedaan AIO dan POD sebelum anda membeli liquidnya. Semoga pertanyaan mengenai penggunaan liquid untuk POD AIO sudah terjawab lewat artikel ini, ya!